Antisipasi Banjir dan Wabah Penyakit, Babinsa Kodim Pasangkayu Ajak Warga Karya Bakti Bersihkan Parit

PASANGKAYU, Memasuki musim penghujan, Babinsa Kodim 1427 Pasangkayu terus menggalakkan program karya bakti sebagai bentuk kepedulian kebersihan lingkungan.

Baca juga: Ombudsman: Sektor Pelabuhan Wajib Hadirkan Standar Pelayanan Publik

Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Teroterial (Pasiter) Kodim Pasangkayu, Kapten Inf Ismail di sela karya bakti bersama warga, di Bululanga, Desa Ako, Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, Kamis (1/2/2024).

Baca juga: Dengan E-Media Hubungan DPR dan Masyarakat Semakin Dekat

Menurutnya, karya bakti membersihkan parit dari sampah di musim penghujan ini bertujuan mengantisipasi terjadinya banjir dan yang tidak kalah pentingnya mengantisipasi munculnya bintik nyamuk penyebab DBD di tengah warga

Baca juga: Babinsa Kodim 1428/Mamasa dan Masyarakat kerja Bakti mengatasi longsor di desa Tadisi

“Saat memasuki musim penghujan, kita harus waspada banjir dan penyakit DBD yang disebabkan sampah menjadi genangan air. Kita harus memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar untuk bisa hidup sehat, ” tutur Kapten Inf Ismail.

Sepertinya hari ini karya bakti bersama TNI dan rakyat membersihkan rumput-rumput dan sampah sampah dan botol botol plastik minuman kemasan, yang berada di dalam selokan atau parit yang dapat mengakibatkan penghambatan aliran air.

Baca juga: Babinsa Koramil 1428-01/Mamasa Masuk Dapur Warga

“Saya kira banjir dan lingkungan tidak sehat, adalah masalah serius yang perlu diatasi bersama”, sambung mantan Danramil 02 Bambalamotu ini.

Dikonfirmasi terpisah, Komandan Kodim (Dandim), Letkol Czi Dony Siswanto menambahkan, kegiatan karya bakti terus digalakkan TNI saat ini di setiap wilayah teritorial, dan itu merupakan instruksi pimpinan Komando atas, dalam menghadapi musim penghujan yang terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Di Hari Ketujuh Babinsa Kodim 1418-01/Mamuju dalam Merehab Rumah Ibu Janiah Program RTLH Bantuan KASAD capai 51 persen

“Karya bakti ini terus kita galakkan, di setiap tingkatan, mulai dari kabupaten hingga di desa. Ini adalah arahan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjutak, dalam mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti terjadinya banjir dan wabah penyakit”, jelas mantan Danyon Zeni Konstruksi 13/KE ini.

Dirinya juga berharap, dengan adanya karya bakti yang terus tergalakkan saat ini, selain bisa menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, juga bisa menjaga hubungan silaturahmi antara TN dan rakyat.

“Semoga kerja sama ini tetap berkesinambungan agar terjalin silaturahmi antara TNI dan warga masyarakat”, harap Dandim lulusan Akmil 2004 ini.