Pasangkayu – Dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan serta mencegah bencana banjir dan penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Babinsa Koramil-01 Pasangkayu, Kodim 1427/Pasangkayu, menggelar aksi bersih pantai di Dusun Pantai Pesisir, Desa Batuoge, Kecamatan Pedongga, Kabupaten Pasangkayu. Kegiatan yang berlangsung pada hari ini melibatkan berbagai elemen masyarakat dan mendapat apresiasi dari berbagai pihak.
Minggu (25/08/2024)
Kegiatan bersih pantai ini diinisiasi oleh Babinsa Desa Pedanda, Serda Sunario, dan Babinsa Desa Martasari, Serda Ahmad Sultoni, yang turut menggandeng Bhabinkamtibmas Desa Pedanda, Bripol Nurman Nurdin, dan Bhabinkamtibmas Desa Batuoge, Bripka Suardi. Kehadiran mereka memperlihatkan sinergi antara TNI dan Polri dalam menjaga kebersihan lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.
Baca juga:
Babinsa Kodim 1402 Polman Masuk Dapur Warga
|
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Pedongga, Makhulahu, S.Pd., serta Kepala Sekolah SD se-Kecamatan Pedongga. Tidak ketinggalan, siswa-siswi SMP dan SD se-Kecamatan Pedongga yang berjumlah sekitar 50 orang turut ambil bagian dalam kegiatan ini. Kehadiran generasi muda dalam aksi ini menjadi salah satu upaya mendidik mereka sejak dini tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Kegiatan ini sangat penting untuk mencegah banjir dan penyebaran DBD yang sering kali meningkat pada musim hujan. Kami berharap, dengan kegiatan bersih-bersih ini, masyarakat akan semakin peduli dan terus menjaga kebersihan lingkungannya, ” ujar Serda Sunario di sela-sela kegiatan.
Kepala Sekolah SMPN 1 Pedongga, Makhulahu, S.Pd., juga menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam mengadakan kegiatan ini. “Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini, karena selain menjaga kebersihan, juga menanamkan nilai-nilai kepedulian lingkungan kepada siswa-siswi kami, ” ujarnya.
Aksi bersih pantai ini mencakup pembersihan sampah di sepanjang pantai Batuoge, termasuk plastik, botol, dan material lainnya yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk penyebab DBD. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, terutama di daerah pesisir yang rawan terkena dampak buruk dari sampah.
Dengan sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Pasangkayu dapat terhindar dari bencana banjir dan wabah DBD, serta mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi warganya.